1. Mitos : Mabuk
Bukanlah Masalah Yang Besar. Fakta : Mabuk
adalah reaksi tubuh akibat diracuni alkohol terlalu banyak. Orang yang minum
alkohol secara berlebihan akan mengalami gangguan sistem saraf pusat. Ini
bukanlah hal yang sepele, karena dapat menyebabkan sakit kepala, pusing, mual
dan dehidrasi. Selain itu, setelah efek alkolol hilang akan timbul sakit kepala
berat, kelelahan, mulut baal, perut kram dan sistem kekebalan tubuh melemah.
2. Mitos : Mabuk 'buta' gender. Fakta
: adalah dengan minuman yang sama, wanita lebih mungkin
memberikan dampak negatif alkohol ketimbang pria. Hal ini karena pria memiliki
kandungan air yang lebih banyak di tubuhnya ketimbang wanita, yang dapat
membantu mengencerkan alkohol yang diminumnya. Sedangkan pada wanita, dalam
jumlah yang sama, alkohol lebih banyak terbentuk dalam aliran darah.
3. Mitos : Mabuk hanya terjadi jika minum banyak alkohol. Fakta
: Memang benar minum banyak alkohol dapat menyebabkan
mabuk, tapi itu juga tergantung pada komposisi tubuh. Pada sebagian orang,
hanya minum segelas alkohol saja sudah bisa memicu sakit kepala dan gejala
mabuk lainnya.
4. Mitos: Wine (minuman anggur) adalah alkohol yang paling ringan. Fakta
:Anggur merah mengandung tanin, yaitu senyawa yang dikenal sebagai pemicu
sakit kepala pada beberapa orang. Minuman seperti wiski juga cenderung
menyebabkan mabuk yang lebih parah. Wine bahkan lebih keras daripada vodka dan
gin.
5. Mitos : Diet koktail merupakan taruhan yang aman. Fakta
: Diet minuman mungkin dapat membantu jika Anda ingin
mengurangi kalori, tetapi tidak akan membantu untuk menghindari mabuk.
Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi buah-buahan, jus buah atau cairan yang
mengandung gula dapat mengurangi intensitas minum minuman beralkohol.
6. Mitos : Makan sebelum tidur dapat mengurangi efek mabuk. Fakta
: Ini merupakan satu dari 2 anggapan yang salah. Pertama,
makan sebelum tidur (setelah minum alkohol) tidak akan membantu mengurangi efek
mabuk. Kedua, meskipun makanan dapat memperlambat penyerapan alkohol tubuh,
tapi makan sebelum tidur justru malah memperburuk keadaan tubuh Anda.
7. Mitos : Alkohol membantu Anda untuk tidur lebih baik. Fakta
: Bukannya membantu untuk tidur lebih baik, alkohol malah
dapat mengganggu tidur. Pada awalnya, alkohol mungkin dapat membantu orang
tertidur lebih cepat, tapi alkohol membuat tubuh tidak bisa mencapai siklus
tidur REM (tidur dalam) dan membuat orang bangun lebih cepat karena dampak
sakit pasca mabuk.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar